Camilan yang satu ini murni terbuat dari bahan baku singkong dengan bentuk berupa irisan tipis. Masyarakat pun sudah lama mengenal camilan ini. Seiring dengan perkembangan waktu, banyak varian rasa yang muncul dari keripik singkong ini.
Untuk saat ini, kebutuhan terhadap produk keripik singkong masih terbilang cukup besar, mengingat peluang pasar yang masih cukup luas. Di situlah prospek analisis usaha keripik singkong tersebut sangat menjanjikan karena dilihat dari permintaan pasar akan keripik singkong sangat besar.
A. Persiapan dan Pembuatan
Sebagai langkah pertama untuk memulai usaha keripik singkong adalah dengan mempersiapkan terlebih dahulu singkong. Kupas bahan baku tersebut, lalu cuci hingga bersih, kemudian dipotong bulat tipis-tipis. Setelah itu, keripik singkong yang masih mentah itu direndam dalam air yang diberi bumbu sekitar 1 sampai 3 jam untuk menghasilkan kualitas keripik yang renyah dan gurih.
Setelah melalui proses perendaman, keripik tersebut ditiriskan sementara dan setelah itu mulailah dilakukan penggorengan. Penggorengan yang paling bagus adalah saat minyak benar-benar mendidih dengan api yang sedang. Untuk penggunaan minyak goreng harus banyak supaya irisan singkong akan terendam dalam minyak goreng agar tingkat kematangannya merata. Bila sudah kekuningan, diangkat.
Tahap berikutnya, Anda bisa memberi rasa lain pada keripik singkong tersebut, seperti keripik singkong rasa manis, manis pedas, balado, jagung bakar, dan lain-lain yang menurut Anda benar-benar bisa berbeda dengan produk keripik singkong lainnya.
Setelah Anda mengetahui persiapan-persiapan dalam menjalani usaha keripik singkong, kini saatnya Anda mengetahui analisis usahanya.
B. Analisis Usaha
No. | Modal awal | Harga |
1. | Gerobak | Rp 1.000.000,00 |
2. | Kompor dan gas | Rp 500.000,00 |
3. | Alat pemotong (slicer) | Rp 250.000,00 |
4. | Alat press untuk kemasang plastic | Rp 120.000,00 |
5. | Peralatan dan perlengkapan lainnya | Rp 250.000,00 + |
Total | Rp 2.120.000,00 | |
Untuk biaya operasionalnya yaitu:
No. | Biaya operasional | Jumlah | Harga |
1. | Bahan baku singkong/1 kg @ Rp 4.000,00 x 25 kg x 30 hari | 25 kg | Rp 3.000.000,00 |
2. | Macam-macam bumbu Rp 50.000,00 | 30 hari | Rp 1.500.000,00 |
3. | Gaji karyawan 1 orang Rp 500.000,00 | 1 bulan | Rp 500.000,00 |
4. | Gas 1 bulan Rp 20.000,00 | 1 | Rp 20.000,00 |
5. | Minyak goreng 1 kg @ Rp 15.000,00 | 10 kg | Rp 150.000,00 |
6. | Peralatan lainnya | Rp 130.000,00 + | |
Total | Rp 5.300.000,00 | ||
Asumsinya: jika 1 bungkus keripik ditargetkan dijual dengan harga Rp 5.000,00 per kemasan dan dalam 1 hari keripik itu laku 50 bungkus, maka pendapatan yang diperoleh dalam waktu 1 hari yaitu:
- Harga keripik (Rp 5.000,00) x 50 bungkus = Rp 250.000,00
- Jika diasumsikan ke dalam jangka waktu 1 bulan dari penjualan keripik tersebut, hasilnya adalah: pendapatan per hari (Rp 250.000,00) x 30 hari = Rp 7.500.000,00 per bulan.
- Perhitungan laba bersih per bulan = pendapatan per bulan (Rp 7.500.000,00) – biaya operasional (Rp 5.300.000,00) = Rp 2.200.000,00.
Jadi, laba bersih yang diterima dari usaha keripik singkong tersebut adalah Rp 2.200.000,00.
C. Promosi dan Pemasaran
Strategi pemasaran yang perlu Anda lakukan, yaitu mem-branding produk Anda sebagai salah satu keripik singkong dengan cita rasa yang super ekstra pedas. Dalam hal ini, Anda bisa mencantumkan merek serta slogan tertentu yang dapat menyampaikan pesan kepada para konsumen bahwa keripik buatan Anda terasa sangat pedas.
Dengan strategi tersebut, diharapkan bisa menimbulkan rasa penasaran bagi para konsumen, sehingga pada akhirnya mereka mulai percaya untuk mencoba produk yang Anda buat.
Selanjutnya untuk memperluas jangkauan pasar, Anda dapat membuka sistem keagenan, baik secara offline maupun online bagi para distributor makanan yang tertarik memasarkan produk keripik singkong Anda. Cara ini terbilang efektif, karena selain tidak dibutuhkan tambahan biaya promosi, Anda mendapatkan bantuan dari para agen untuk meningkatkan omzet penjualan setiap bulannya.
Strategi promosi lainnya yang juga bisa Anda jalankan yaitu dengan mengikuti berbagai pameran UKM yang sering diadakan di sekitar daerah Anda. Melalui pameran, Anda bisa mengenalkan produk keripik singkong super pedas kepada khalayak ramai, dan membuka peluang yang lebih besar untuk mengembangkan usaha tersebut.
Semoga Bermanfaat, Jangan Lupa Share Ke teman teman, salam I Share!!!
Advertisemen